Description
Usia muda mencatat sejarahku sebagai gadis berjuta impian. Banyak harapan yang kususun agar masa gemilang menjadi saksi pergantian usiaku. Keberhasilan novel pertamaku yang berjudul Penyair Merah Putih telah menjembatani langkahku untuk memenuhi undangan kembara sastra bersama seorang pelukis, sastrawan, sekaligus budayawan Malaysia, yaitu Prof. Dr. Siti Zainon Ismail. Satu bulan di negri jiran menjadikanku pengamat muda dalam pengembaraan dari kota ke kota di tanah melayu. Banyak karya yang berhasil tercipta sebagai bukti bahwa aku kembali ke tanah air tidak dengan tangan hampa. Empat puluh judul puisi yang dimuat dalam antologi puisi "Sajak dari Bumi Melayu" ini adalah sebagian isi hati yang terungkap melalui kata, dan sebagian lagi masih menjadi konsep untuk karya- karya selanjutnya. Amin.